Rabu, 14 November 2012

NOTICE ME NOW

Banyak sekali manusia yang berlalu dan singgah di kehidupan kita. Kau menandai mereka dengan berbagai warna. Biru untuk si pendiam dan baik hati. Merah untuk dia yang selalu bersemangat. Hijau untuk mereka yang jadi penyejuk hati, penenang jiwa dikala semua terasa berat. Diantara semua warna itu kau masih saja mengejar sebuah warna yang menurutmu paling indah. Dia yang membawa warna suci bagi hatimu. Dengan wajah yang berseri serta sorot mata penuh cahaya kau bercerita segala hal tentangnya. Bagaimana caranya bergerak, menarikan rima perasaannya, serta menyapamu bahkan hal sepele seperti melirik pada detik berapa, kau telah menghafalkannya.

Bagimu dia adalah segalanya lalu bagaimana denganku?

Aku di sini dengan tatapan bercahaya melihat senyummu yang merekah, tawamu yang membuncah, gerak tanganmu yang selalu terbang menebas angin, bahkan tangisanmu ketika bercerita padaku bahwa dia memutuskan pilihan bersama orang lain.

Bagimu dia adalah  segalanya lalu bagaimana denganku?
Bagimu dia adalah warna suci untuk hatimu, bagiku kaulah warna suci untuk hatiku. Kapan lingkaran ini berakhir?

Kata orang cinta butuh membuka mata untuk sadar bahwa terkadang cinta yang kita cari jaraknya sangat dekat jadi untuk apa mengejar cinta yang seharusnya menjadi milik orang lain?
Aku ingin mengatakan ini padamu tapi apakah hal ini juga berlaku padaku yang terus menunggumu?



- Regards Pipit, menulis dan menggambar karena cinta -

2 komentar:

  1. Ehem.. yang lagi ngegalau di blog..
    Sediain #Freepukpukpuk ha ha :P

    BalasHapus
  2. ini bukan galau :\ dan bukan curhatan hati aku kok Bang :\

    BalasHapus

what do u think, say it !