Kamis, 18 Oktober 2012

SAMPAIKAN SALAMKU

Salam untuk sang mentari, yang berdiri di ujung langit lapis pertama. Selaksa angan yang ku gantungkan disana, apakah masih kokoh tertambat? ataukah semuanya telah mencair dan turun ke dasar bumi bersama dengan tetesan air pada hari kemarin?

Salam untuk awan putih yang berarak manja menggoda penghuni dua dimensi. Apakah dia masih mengingatku yang selalu memeluknya hingga terpelanting jatuh ke sebuah gubuk dilapisan kehidupan lain?

Salam untuk semua kecerahan dunia yang mulai menampakkan pesona cintanya meskipun aku tidak percaya akan adanya cercah tawa manis setelah semua beku hati menggerogoti jiwa.

Aku belum bisa kembali pada semu jingga indah karena senandung biru kemayu masih menenggelamkan aku pada palungnya, susah untuk melepaskan jiwa yang sudah terpukat sejauh ini.


- Regards Pipit, menulis dan menggambar karena cinta -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

what do u think, say it !